Bahkan para punya mobil yang tidak punya barkot akhirnya putar balik, dan tak bisa ia layani.
Tangerang, rajapos.net
Pom Bensin 34-15519 Pasarkemis Kab. Tangerang, Banten, selasa, (08/10) macet dan antrian panjang diduga mengunakan barcot yang di terapkan oleh Pombensin.
Bahkan para punya mobil yang tidak punya barkot akhirnya putar balik, dan tak bisa ia layani.
Sekitar jam 10.20 Wib, ada skitar 4 mobil yang supirnya bertahan di lokasi ia mendoawnload Mypertamina.
Ada yang kesal, sudah panas antri pula.
“Penjual bensin saja banyak aturan, jadi buat pusing warga”, katanya dudin (45) pembeli pertalit.
Karena banyak aturan yang di terapkan oleh Pertamina, akhirnya bukan mempermuda pembeli, tetapi mempersulit.
“Yang harus di perbaiki itu bukan di barkot, penjualan mobil dan motor yang harus di kurang”, katanya Juju (41)
Kata Juju, bahwa pertamina untuk pabrik jangan ada pembelian di penjualan ke 34, tetapi harus di kilang minyak.
Terkadang pihak oknum mafia juga di jual juga, dan bukan di arahkan pada kilang pertamina.
“Tetap saja pakai berkot minyak habis, karena ia menjual”, tuturnya.
(heni / feri)