Pemuda Mauk timur agar mobil truk tanah agar di stop oleh aparat hukum.
Tangerang, rajapos.net
Sekitar jam 10.00 mobil truk lewat dari arah Kemiri, melewati jalur Mauk, Kab Tangerang, Baten, senin (02/09).
Pemuda Mauk timur agar mobil truk tanah agar di stop oleh aparat hukum.
Penjabat diatas masih sibuk mengurus pilkada, tetapi jeritan masyarakat di anggap palsu.
Baru kemarin di demo kantor kecamatan Mauk oleh Karang Taruna, kini masih saja ada yang lewat.
Bahwa di pertigaan bundaran tidak ada yang stop, nobil tersebut masih operasi.
“Kami minta pada aparat dinas terkait agar mobil truk tanah segera di hentikan oleh aparat terkait”, tutur Nurdian (45) habis mengantar anak sekolah di depan kantor desa Jatiwaringin.
Menurutnya, baru 1 hari didemo mobil juga masih tidak taati keputusan perbut Bupati di larang opersional jam kerja.
“Ketika elit politik di kabupaten tangerang sedang sibuk sosialisasikan citra dirinya”, kata Zaky tokoh pemuda.
Bersamaan dengan itu, masyarakat di bawah, tetap semangat sosialisasikan Perbup Tangerang No 12 tahun 2022.
Kenapa tidak di stof saja, bukan hanya itu saja, demi menjaga keluarga dan lingkungannya.
(Dedi / feri)
